RSS

BLUSUKAN MENYUSURI PASAR ATAS DAN PASAR BAWAH BUKITTINGGI.


Bukittinggi identik dengan wisata kuliner. Banyak tempat yang menjajakan kuliner lezat sekaligus legendaris di kota yang sejuk ini. Bahkan di dalam pasar sekalipun. Contohnya anda bisa menjelajahi Pasar Ateh atau Pasar Atas dan Pasar Bawah yang terletak di jantung kota Bukittinggi. Pasar yang jaraknya hanya selemparan batu dari Menara Jam Gadang ini ternyata memiliki sejarah yang sangat panjang, bahkan sejak sebelum masa penjajahan Belanda di Bukittinggi.

Pasar Atas dan Pasar Bawah dipisahkan oleh anak tangga. Sementara di Pasar Atas lebih banyak ditemukan kios-kios baju, jilbab, kaus, suvenir Bukittinggi, peralatan rumah tangga, dan deretan kedai nasi kapau di bagian belakang pasar, Pasar Bawah lebih 'mendekati' suasana pasar yang sesungguhnya. Pedagang sayur, bumbu, makanan, camilan kering khas Minangkabau, sampai aroma khas pasar bisa ditemukan di sini. 


Di Pasar Atas kedai nasi kapau memiliki tempat tersendiri bagi para penggemarnya. Belasan kedai yang berderet ke samping dan ke belakang tampak tertata bersih, meski sederhana dan terbuka. Kedai Uni Lis bahkan terkenal sampai ke Jakarta. Tak sedikit artis ibukota yang rela blusukan untuk bersantap di sana. Tak heran, banyak wisatawan terutama dari Jakarta yang menjelajahi pasar ini. 

Di Pasar Atas pula, anda bisa menemukan kios-kios mukena bordir yang cantik dan halus, kain polos berbordir, bahkan songket yang harganya ratusan ribu rupiah. Sedangkan Pasar Bawah menghadirkan kepuasan tersendiri bagi yang gemar menjelajah di pasar tradisional. Beragam makanan dan herbal unik, serta suasana pasar yang sayang dilewatkan penggemar fotografi tersedia di sini.



























  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar