RSS

MENIKMATI PESONA KECANTIKAN PULAU-PULAU KECIL DI LAMPUNG




Selain hasil bumi, Lampung juga menyimpan beragam kekayaan budaya serta alam. Tak hanya dikenal dengan Sekolah Gajah di Way Kambas, wisatawan juga dapat menikmati pariwisata bahari di provinsi yang lahir tanggal 18 Maret 1964 itu. Beberapa pulau seperti Pulau Kelagian, Pulau Tegal, Pulau Maitem, Pulau Pahawang Besar, Pulau Pahawang Kecil, dan Pulau Tangkil bisa menjadi pilihan menarik untuk dikunjungi. Nama pulau-pulau itu mungkin kurang familiar. Meski begitu, pulau-pulau yang tersebar di kawasan Pesawaran Lampung ini memiliki beberapa titik yang dapat dijadikan lokasi olahraga air seperti snorkling dan menyelam.



Di antara Pulau Tegal dan Maitem terdapat pulau kecil yang terbuat dari pasir yang dikenal dengan sebutan Pasir Timbul. Sayangnya, untuk dapat melihat dan menginjakkan kaki di sana hanya dapat dilakukan ketika air laut surut. Untuk itu, sebaiknya bertanya pada warga sekitar atau pemilik perahu sebelum menuju ke lokasi ini. Tak sulit menuju pulau-pulau eksotis itu. Cukup menyewa perahu kayu dengan biaya sekitar Rp 500.000 sehari. Perahu-perahu kayu milik nelayan ini dapat dengan mudah ditemui di beberapa dermaga sekitar Pesawaran, di antaranya Dermaga Ketapang, Pantai Sari Ringung, atau Pantai Klara.



Sebelum menjelajah pulau-pulau, jangan lupa membawa bekal minum serta makanan secukupnya. Pasalnya sulit menemukan rumah makan atau warung di sebagian pulau kecil ini. Jika terpaksa harus menambah perbekalan, anda bisa membelinya di Pulau Tangkil atau Pahawang Besar. Masih terletak di Kabupaten Pesawaran, Pulau Pahawang Besar menjadi tempat tinggal sebagian warga yang berprofesi sebagai nelayan sekaligus menyediakan homestay bagi pengunjung. Waktu tempuh berperahu dari Dermaga Ketapang menuju Pulau Pahawang kurang lebih satu jam. Pulau Pahawang besar dan Pahawang kecil memiliki pemandangan alam atas dan bawah laut yang mempesona. Uniknya, Pulau Pahawang Besar dan Pahawang Kecil disatukan oleh gundukan pasir yang muncul hanya saat air laut surut. Oleh warga sekitar, jembatan alami ini disebut Tanjung Putus.



Beberapa pulau seperti Pulau Tangkil, sudah digarap lebih serius sehingga memiliki beragam olahraga bahari seperti banana boat, kano, parasailing, flying fish, dan lain-lain. Untuk mencapai Pulau Tangkil bisa melalui sebuah penyeberangan di Pantai Mutun kurang lebih 25 kilometer dari Kota Bandar Lampung. Dijamin anda bakal betah berlama-lama di Pulau Tangkil dan menikmati Pantai Mutun yang berpasir putih bersih.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar